“Jangan sia-siakan waktumu. Dirimu dilahirkan, untuk merasakan kebahagiaan.”
Sebagai manusia kalong, Batman itu konyol!
Punya sayap tetapi enggak bisa terbang. Kemana-mana naik mobil, motor. Atau kalau enggak, berlari dan jalan kaki. Terkadang ngesot.
Untuk urusan panjat-memanjat, paling banter juga pakai tali. Sehingga sayapnya benar-benar tiada guna. Ngeribetin saja. Kiwir-kiwir doang.
Tapi, lebih konyol lagi Robin!
Sudah tahu Batman aneh seperti itu, tetapi masih saja diikutin. Ke mana pun Batman pergi, maka Robin selalu menemani. Saat di situ ada Batman, pasti Robin pun ada. Persis seperti kunci dan gantungannya.
Seperti itu Batman & Robin yang aneh dan kurang micin, seperti itu juga yang terjadi pada sebagian kita dalam berpasangan.
Sorry. Maksudnya bukan kita. Tetapi, kamu doang.
Sudah tahu pasanganmu aneh di depan mata. Enggak perhatian pada diri sendiri dalam tampilannya. Enggak adil dalam sikapnya.
Atau lebih parah. Enggak benar dalam tindakannya. Bohong di sana dan sini kerjaannya. Tapi anehnya, dirimu enggan meluruskannya. Bahkan cenderung membiarkannya.
Dirimu cuma ngintil aja di belakang. Manut tanpa mau mengingatkannya. Atau meluruskan keanehannya, kekeliruannya juga kesalahannya. Dirimu diam tanpa suara. So, ini apa, kalau bukan konyol namanya?
Mengingatkan pasangan itu perlu. Dan janganlah jemu.
Komunikasikan dengan baik. Gunakan bahasa sederhana namun penuh rasa. Dengan lisan. Atau kalau enggak bisa, ya sesekali lewat tulisan. Agar kalian enggak nyemplung ke jurang bersama-sama.
Kalau sudah diingatkan, diluruskan, tetapi masih saja enggak mau berubah menjadi lebih baik??
Ya, sudah. Tetap terus diingatkan.
Ingat. Batu saja akan berlubang andai terus-menerus ditetesi air.
Kalau masih saja enggak mau berubah menjadi lebih baik dan semakin koplak kelakuannya??!
Ya. Sudah. Samudera masih sangat luas untuk menenggelamkan pasanganmu. Suka-suka dia mau ngapain di sana.
Jangan sia-siakan waktumu. Dirimu dilahirkan, untuk merasakan kebahagiaan. Bukan untuk terus menerus mengurusi pasanganmu. Yang enggan menggunakan hati dan akalnya, demi dirimu.
Okay, jadi siapakah yang lebih bego’? Batman atau Robin??
Bukan. Bukan mereka.
But …
Iyess. Tentu saja pasanganmu. Yang enggak pernah mau memahamimu. Dan yang enggak mau merubah diri menjadi lebih baik itu!
Kriiik,…Kriiik,…Kriiik,…